Jumat, 19 Juni 2009

Orang Kampung

Anakku Li Men yang lucu! Dan memang lucu, tapi judesnya minta ampun.

Waktu itu ada tetangga yang rambutnya dicat sampai pirang, ketika saya melihat orang itu saya berkata padanya, "De, cantik ya cewek itu, rambutnya bagus, pirang, " Celetuk saya menggoda.

Tapi entah mengapa dengan judes dia menjawab, "Jelek tau, pi. . . kalau rambutnya gitu ,kayak orang kampung!" Saya juga tidak tahu maksudnya apa bicara begitu, dan ia melanjutkan, "Kalau mami dede gak boleh kayak gitu, pokoknya jelek...dede gak suka , pi!!"
Saya juga tidak tahu kenapa si dede sampai begitu "antinya" dengan orang yang mencat rambutnya warna-warni.

Yang jelas _mungkin _ si dede salah mengatakan orang-orang yang mencat rambutnya sampai pirang sebagai orang kampun. Padahal orang-orang mencat rambutnya warna-warni pasti supaya kelihatan modern dan bergaya, dari anak-anak sampai yang sudah kakek-nenek ikut gaya mewarnai rambutnya, dengan aneka warna. Pasti supaya kelihatan keren dan menarik.

Namun tanpa sadar, ada sebagian yang terlalu memaksakan diri untuk ikut bergaya dengan rambut pirangnya, dengan prinsip yang penting modern dan bergaya, namun begitu dilirik, ko jadi tanda tanya!

Coba dipikir-pikir, apakah harus demikian untuk memenuhi gaya hidup kita, mengapa tidak yang alami, menerima apa yang telah kita dapat???
Kalau dipikir lagi benar juga kata si dede, kayak orang kampung, asumsinya mungkin cara pikirnya yang kampungan, selalu latah mengikuti hal yang baru, tanpa mengerti apa maksud dan tujuan.
Akan tetapi kalau memang bisa lebih mempercantik diri memang tak ada salahnya juga.

Kalau saya sendiri, justru mau mencat rambut yang putih saja, kenapa?
Nanti kalau dilihat 0rang-orang, pasti bilang: Wah, awet mudah yang, rambut sudah beruban tapi masih kelihatan muda...! Karena memang saya baru umur tiga puluhan.
Lumayan kan tambah semangat hidup. Tapi setelah cari-cari tahu, belum ketemu ada semir rambut yang berwarna putih_mungkin ada rekan yang bisa memberika informasi?!.

Maaf, hanya intermezzo saja dikala sedang dilanda ketegangan kerja....

1 komentar:

wen mengatakan...

ya..sekarang ini orang-orang senangnya gila..mengikuti arus..edan